Image Slider

Senin, 05 Januari 2015

Aturan Memakai Kalung Mutiara!


Kalung Mutiara memang klasik dan anggun.  Dari periode Audrey Hepburn, Lady Diana, sampai Jessica Simpson, mutiara masih tetap bertahan sebagai aksesoris mewah favorit.
Namun, sebelum Anda mengenakan kalung mutiara, baik yang asli maupun imitasi, perhatikanlah aturan-aturan berikut ini:

Untuk ke Kantor
Kenakanlah kalung mutiara yang sederhana dan tidak lebih dari satu baris. Jika lebih dari satu baris mutiara, Anda akan terlihat terlalu menor!  Kenakanlah dengan blazer atau cardigan Anda yang polos, dan Anda pun akan tampil profesional dan anggun!
 Untuk ke Pesta  
Kalung mutiara memang dalam sekejap akan membuat penampilan Anda mewah dan elegan. Jika Anda akan mengenakan gaun dengan potongan leher  berbentuk V, maka kalung mutiara adalah pilihan yang tepat.  Jika Anda memilih kalung mutiara yang sederhana, Anda dapat mengenakannya dengan pasangan anting dan gelang mutiara asalkan sama-sama sederhana. Namun, jika Anda ingin mengenakan satu kalung mutiara bertingkat dengan detail yang unik, pastikan aksesoris lainnya berukuran kecil.

Untuk Sehari-hari
Kini sudah semakin banyak kalung mutiara imitasi dengan kualitas yang baik. Beberapa desainer aksesoris telah mengkombinasikannya dengan mote, batu-batuan, atau bulu sintetis untuk memberikan aksen yang menarik. Pastikan saja warna dari aksen ini sesuai dengan busana Anda, dan Anda akan terlihat begitu stylish!  Jika Anda mengkombinasikan atasan yang bergaya klasik elegan dengan celana Denim, maka kalung mutiara dengan detail unik akan membuat penampilan Anda sangat fashionable dan modern!

Untuk Pernikahan Anda
Berhati-hatilah saat memilih warna mutiara yang akan dipasangkan dengan gaun pengatin Anda. Sebisa mungkin warnanya identik, atau sangat mendekati. Jika Anda mengenakan mutiara berwarna putih sementara gaun pengantin Anda berwarna krem,  Anda akan terlihat janggal! Cermatlah saat memilih warna!

source: http://www.2magz.com/living-in-style-menu/living-in-style/aturan-memakai-kalung-mutiara

Sabtu, 03 Januari 2015

Cara Mengukur Panjang Kalung

Dalam menjual kalung yang diuntai mutiara  menyediakan pilihan panjang kalung yang sesuai dengan selera dan penampilan anda.  Panjang ukuran kalung bervariasi dimulai dari ukuran panjang 40 cm s/d 80 cm.  Adapun pilihan panjang kalung tersebut dapat dilihat pada penjelasan di bawah ini :







TABEL KETERANGAN UKURAN PANJANG KALUNG
NAMA
PANJANG
POSISI DI TUBUH
SPAT
40 - 43 cm
 Sedikit agak longgar pada ukuran seleher
Morulla
45 -48 cm
 Sedikit di bawah tulang kelangka (tenggorokan)
Blastulla
50 – 54 cm
 Posisi tepat di bawah tulang selangka
Gastrula
55 – 57 cm
 Sedikit di atas dada
Trocofor
60 – 65 cm
 Di bawah dada
D Shape
76 – 80 cm
 Jauh di bawah dada
Eye Spot
92 – 100 cm
 Sedikit di atas pusar

NOTE :
  • Hitungan pada penggaris di mulai dari titik nol
  • Cara ukur dimulai dari ujung kalung ke ujung kalung lainnnya dengan posisi kalung membentang memanjang lurus
  • Ukuran perhiasan yang sudah dirincikan di atas adalah cara dan ukuran standar Perhiasan Versi Toko Original Mutiara, Cara dan standar ukuran perhiasan mungkin akan berbeda dengan toko lain.


source: http://www.originalmutiara.com/page/18/CARA-UKUR-KALUNG

Sabtu, 27 Desember 2014

Tips: Membersihkan Aksesoris Dari Flanel Tanpa Merusaknya

Kain flanel adalah bahan yang sangat cocok digunakan untuk berkreasi membuat aneka aksesoris. Tetapi, membersihkan aksesoris dari bahan ini cukup susah. Bila salah dalam membersihkannya, hasil kerajinan ini dapat rusak.

Jangan khawatir, berikut cara tepat dan mudah dalam membersihkannya, seperti dilansir ehow.com.

Yang anda butuhkan:
Sikat lembut
Sabun atau detergent lembut atau sampo
mesin cuci

Caranya:
  1. Gunakan sikat lembut atau sikat gigi bayi bekas untuk membersihkan seluruh bagian bros atau aksesoris hingga ke sudut-sudutnya. Ukuran sikat yang kecil sangat cocok digunakan untuk membersihkan aksesoris yang memiliki banyak sudut.
  2. Masukkan air dan sedikit detergent pada mesin cuci, biarkan tercampur. Set mesin pada mode mild, kemudian masukkan flanel, putar selama 3 menit. Anda juga bisa merendamnya dalam bak air selama sekitar 30 menit jika tak menggunakan mesin cuci.
  3. Setelah dicuci keringkan flanel tanpa memerasnya dengan keras. Angin-anginkan selama 1-3 hari agar kain kering. Namun lindungi dari debu. Jangan menggunakan pengering atau benda panas untuk mengeringkannya
Mudah bukan? Yuk bersihkan aksesoris flanel Anda sekarang...


source:http://www.vemale.com/fashion/tips-and-tricks/73861-tips-membersihkan-aksesoris-dari-flanel-tanpa merusaknya.html

Kamis, 25 Desember 2014

DIY: Kotak Perhiasan Lucu


Punya cincin dan anting yang berserakan? Duh, rasanya kesal jika kehilangan pasangannya bukan? Yuk kita buat rumah untuk aksesoris agar tertata lebih rapi dan tidak sulit dicari. Anda hanya perlu kotak kardus dan hair curler dari foam kok. Simak langkah-langkahnya seperti yang dilansir abubblylife.com:

Bahan:
Kotak kardus bekas
Washi Tape
Kain bermotif bunga
Hair Curlers berbahan foam
Gunting
Double tape
Lem kayu

Cara Membuat:

  • Mulailah dengan melapisi seluruh bagian kotak dengan kain bermotif bunga.
  • Rekatkan menggunakan lem kayu. 
  • Keringkan di ruangan terbuka. 
  • Potong-potong hair curlers sesuai dengan variasi ukuran yang diinginkan. Usahakan agar tidak ada celah antara hair curlers agar aksesoris bisa tertata rapi dan rapat.


Susun hair curlers di dalam kotak | Foto: copyright abubblylife.com

Anda dapat menghias tutup kotak aksesoris ini sesuai kreativitas Anda. Voila, kotak aksesoris cantik bikinan Anda sendiri kini dapat digunakan. Selamat mencoba, Ladies.



source: http://www.vemale.com/ragam/66072-yuk-bikin-diy-kotak-aksesoris-sendiri.html

Selasa, 23 Desember 2014

DIY: Kalung Bunga dari Kain Perca



Bahan:
- Kain perca (kain sisa atau bisa dari baju yang sudah nggak terpakai)
- Tambang putih
- pengait kalung (bisa dibeli di toko alat jahit)
Alat:
- Jarum jahit
- Benang
- Gunting
- Meteran kain/penggaris


Cara Membuat:

Gunting kain menjadi lingkaran dengan diameter 6 cm. Supaya lebih mudah, lipat kain menjadi bentuk segi empat lalu gunting bagian ujungnya supaya jadi berbentuk lingkaran.



Gunting hingga sekitar 20 lingkaran, lalu lipat menjadi seperti bentuk bunga.


Jahit bagian bawah kain yang sudah dibentuk bunga supaya lipatannya nggak terlepas lagi


Jahit semua bunga yang sudah dibentuk tadi ke bagian tengah tambang. 


Jahit dengan rapat sampai membentuk sekelompok bunga seperti pada gambar


Jahit pengait kalung ke bagian akhir tambang. Kamu bisa sesuaikan panjang kalung dengan yang kamu mau.


Voila... jadi deh kalung bunga bikinan kita sendiri! :D





source:  www.fashiondivadesign.com

Senin, 15 Desember 2014

Statement Warior Necklace


img
Kalung besar sudah menjadi tren dua tahun belakangan dan masih menjadi favorit di runway. Lanvin, Dries Van Notten dan JPG adalah beberapa dari desainer yangpernah membuat kalung model ini. Dengan kalung berpotongan seperti ini dapat mengubah terusan sederhana Anda menjadi lebih berani dan glamour. Musim inidesain kalung besar ini lebih banyak mengacu pada personaliti seorang ratu, seperti cleopatra dan Queen of Sheba.


Bahan yang biasa digunakan untuk membuat kalung seperti ini sangat beragam. Tak jarang juga bahan lembut seperti katun digabung dengan bahan bertekstur keras, metal atau emas. Penambahan manik-manik membuat tampilan kalung semakin berwarna.



Lanvin menumpuk beberapa model kalung dengan macam-macam model. Model tribal dan etnik menjadi pilihan Lanvin untuk koleksi aksesoris musim ini. Potongan besar dengan sentuhan Afrika dicampur dengan Asia memberikan kesan strong sekaligus edgy pada penampilan.



Untuk tips padu padannya, sangatlah mudah. Padukan dengan busana yang sederhana dan polos. Selain 'mengangkat' penampilan Anda ke satu level lebih glamour,kalung ini pun dapat membuat Anda menjadi pusat perhatian. Tak menutup kemungkinan bila kalung model ini dipadukan dengan gamis polos bagi Anda yang berkerudung, gunakan kerudung sederhana yang dililit pada leher agar  kalung tetap terlihat jelas.

source: http://wolipop.detik.com/read/2010/04/28/125751/1346997/248/statement-warior-necklace

Jumat, 05 Desember 2014

Menyimpan Aksesoris (New)

Hampir sebagian wanita gemar mengoleksi aksesoris. Beragam aksesoris mulai dari kalung, cincin, gelang, dan lain sebagainya memang akan mempercantik penampilan. Selain itu, Anda pun dapat memadu padankannya dengan pakaian yang dikenakan. Namun terkadang koleksi aksesoris ini sering luput dari perawatan. Padahal agar aksesori tetap cantik, bersih dan tahan lama, diperlukan perawatan khusus. Berikut adalah tipsnya :
  • Biasakan untuk menyimpan aksesori di sebuah kotak khusus yang dialasi oleh bahan lembut.
  • Pisahkan aksesori yang satu dengan lainnya agar tidak bergesekan yang menjadi penyebab kerusakan
  • Menggunakan plastic clip juga adalah salah satu solusi untuk memisahkan masing-masing aksesori.
  • Untuk aksesori kalung, rapikan rantai atau talinya sebelum disimpan agar tidak kusut dan saling menyatu.
  • Hindari aksesoris Anda dari kontak langsung dengan bahan kimia, bahan bersuhu panas, bahan bersuhu terlau dingin, hairspray, parfum, aseton, dan sebagainya agar tidak rusak.
  • Lepas semua aksesoris saat mandi ataupun berenang. Kandungan klorin dalam kolam renang juga dapat memudarkan kilau aksesori.
  • Hindari menggunakan aksesori saat berolahraga, atau mengerjakan pekerjaan rumah. Keringat yang menempel pun akan merusak fisik aksesoris tersebut.
  • Simpanlah aksesoris dalam keadaan kering dan hindarkan dari kontak matahari langsung.
  • Sisipkan silica gel khusus logam pada kotak penyimpan aksesoris untuk mengcegah warnanya memudar.
  • Simpan aksesori dalam keadaan kering dan hindari kontak matahari langsung.
  • Untuk aksesoris berbahan kulit, bersihkan dengan pembersih khusus leather atau minyak kayu putih.
  • Usahakan untuk membersihkan aksesoris secara rutin menggunakan deterjen setidaknya satu bulan sekali. (pfa)

source: http://www.lovelytoday.com/trendlifestyle/2012/04/30/8400/tips-cara-merawat-aksesoris

top social

top navigation